Iran ternyata memiliki teknologi yg dipakai sebelum adanya modernisasi. Mulai dari sistem pengairan rumit, kota bawah tanah, sampai kulkas. Teknologi antik pada Iran tadi menjadi destinasi wisata, sebab sudah tidak dipakai. Mau memahami misalnya apa rupanya? Yuk, disimak ulasannya.
Kariz-e-Kish (Sistem Pengairan Hidrolik)
Kariz-e-Kish atau dianggap jua Kish Qanat merupakan wisata teknologi kuno di Iran pada bidang sistem pengairan hidrolik. Didirikan lebih kurang dua.500 tahun yg kemudian. Qanat tadi berupa serangkaian sumur vertikal, dibangun pada sepanjang lereng landai. Tujuannya untuk menyaring air menurut area pegunungan menuju area kering.
Kish Qanat dibangun pada kedalaman lebih kurang 16 meter, dengan panjang kira-kira 8 kilometer. Saking panjangnya, sistem pengairan ini malah terlihat misalnya kota bawah tanah. Kariz-e-Kish berlokasi pada Pulau Kish, Teluk Persia.
Kalau berdasarkan Teheran, bisa naik pesawat menuju Bandara Internasional Kish. Kemudian dilanjutkan naik tunggangan bermotor, selama setidaknya 10 mnt bepergian.
Nashtifan Windmills (Kincir Angin Vertikal Penumbuk Biji-bijian)
Wisata teknologi kuno di Iran satu ini relatif tidak sama, sebab sampai sekarang masih relatif berfungsi. Terdapat tembok menjulang setinggi kurang lebih 20 meter. Terbuat dari campuran tanah liat, jerami, dan kayu.
Di situlah terletak lebih kurang 12 buah kincir angin vertikal, yg telah ada sejak zaman Persia antik. Kincir angin tersebut menggerakkan penumbuk tradisional yang ada di bagian bawah tembok. Digunakan untuk mengolah biji-bijian sebagai tepung.
Kincir angin berlokasi pada perbatasan Iran dengan Afganistan,tepatnya Desa Nashtifan, Provinsi Khaf. Dapat dicapai menggunakan tunggangan bermotorberdasarkan Kota Khaf. Memakan saat lebih kurang 20 mnt perjalanan.
Nushabad (Kota Bawah Tanah)
Nushabad adalah kota bawah tanah pada Provinsi Isfahan. Tempat ini dibangun di kedalaman 3 sampai 18 meter. Di dalamnya terdapat loka tinggal, kamar mandi, terowongan, saluran udara, bilik-bilik, tangga, kanal, dan jebakan bagi musuh.
Kota yg menjadi wisata teknologi antik di Iran ini sudah berusia setidaknya 1.500 tahun. Bangunan yg diklaim jua Noosh Abad ini bisa dicapai dari Kota Kashan, dengan tunggangan bermotor misalnya taksi. Menghabiskan saat kurang lebih 20 mnt bepergian.
Yakhch?Ls (Kulkas)
Yakhchals dulu dipakai sebagai kulkas, merupakan bangunan berbentuk kerucut. Terbuat berdasarkan pasir, tanah liat, putih telur, kapur, bulu kambing, & abu yg diklaim sarooj. Dindingnya tahan air dan panas, kemudian masih ada lubang di bagian bawah sebagai saluran udara dingin. Sedangkan lubang di permukaan berfungsi supaya udara panas keluar.
Kulkas ini dipakai buat menciptakan es & menyimpan kuliner. Wisata teknologi antik pada Iran ini bisa dipandang di Narin Castle pada Kota Meybod, Yazd, & Kerman. Kota Meybod berjarak lebih kurang 55 kilometer dari Bandara Shahid Sadooghi. Bisa naik tunggangan umum, memakan ketika kira-kira 1 jam perjalanan.
Keren juga ya, zaman dulu sudah terdapat teknologi seperti itu.Walau sudah nir dipakai, setidaknya Teman Traveler masih bisamenyaksikannya secara pribadi. Berminat liburan ke Iran?