-->

Tips Memotret Milky Way Bikin Feeds Instagram Kian Kece

Pernahkah Teman Traveler melihat foto gunung atau laut menggunakan hamparan langit penuh bintang? Milky way sendiri sejatinya galaksi spiral yg terdiri menurut beragam benda langit. Deretan tips memotret milky way di bawah ini sanggup dicoba. Lantaran meski jaraknya sangat jauh menurut bagian atas bumi, masih sanggup tertangkap kamera & membentuk gambar menakjubkan.

Milkyway di Bromo / sumber : @yudhajuvemoriz
Milkyway pada Bromo via Instagram.Com/yudhajuvemoriz

Belakangan ini terdapat banyak foto milky way keren bertebaran di Instagram. Namun memotret fenomena alam ini bisa dibilang susah-susah mudah, karena ada beberapa syarat yg harus dipenuhi. Penasaran? Yuk, simak ulasannya berikut.

Langit Cerah Tanpa Polusi

Milkyway di Cangar / sumber : ig @ajuprasetyo
Milky way di Cangar via Instagram.Com/ajuprasetyo

Syarat sekaligus tips memotret milky way yang pertama adalah langit wajib berada pada syarat cerah dan nir ada polusi cahaya. Sebisa mungkin hindari loka yg punya asal cahaya lain, seperti lampu kota, hingga membuat milky way kalah terperinci. Teman Traveler mampu menepi ke wilayah sepi penduduk misalnya gunung, laut, atau sawah.

Sementara yg dimaksud langit cerah adalah tidak berawan. Percuma saja Teman Traveler menghabiskan waktu begadang untuk memotret milky way, tetapi ternyata langit sedang mendung. Oleh karena itu, hindarilah memotret saat musim hujan. Waktu paling ideal merupakan antara Maret hingga Agustus.

Tentukan Arah & Posisi Milkyway

Milkyway di Gunung Prau / sumber: ig @halodieng
Milkyway pada Gunung Prau via Instagram.Com/halodieng

Syarat kedua jua sangat krusial karena milky way bisa berubah posisi. Teman Traveler wajib tahu betul soal kapan dan di mana milky way berada ketika sedang memotret. Kalian bisa memanfaatkan aplikasi astronomi pada smartphone. Di situ akan dimuat keterangan lengkap mengenai posisi & waktu keluarnya milky way.

Mengingat Teman Traveler akan memotret objek jauh & luas, sebaiknya gunakan lensa wide. Tidak disarankan menggunakan lensa tele. Berikutnya, atur lensa ke bagian terlebar. Jika menggunakan lensa 18-55, atur ke bagian 18 mm. Hasilnya akan jauh lebih baik jika lensa yang digunakan memiliki fitur infinity mode.

Sebelum mulau memotret, set kamera ke mode manual. Malam hari berarti sangat gelap dan minim cahaya. Gunakan ISO 3200 agar sensitivitas kamera terhadap cahaya semakin tinggi. Atur lensa dalam bukaan paling lebar atau angka terkecil. Sementara waktunya bisa diatur hingga 30 dtk atau lebih kurang itu.

Gunakan Tripod Kokoh

Milkyway di Perkebunan Teh Cukul / sumber: ig @jenvendes
Milky way pada Perkebunan Teh Cukul via Instagram.Com/jenvendes

Lantaran syarat gelap gulita, kamera membutuhkan ketika ekstra buat mengambil gambar. Sedikit saja ada guncangan, foto yg didapatkan bakal blur alias kurang fokus. Di sinilah tripod yg kokoh akan sangat bermanfaat lantaran membuat kamera menjadi stabil. Jika memang dirasa perlu, Teman Traveler mampu menambahkan pemberat.

Siapkan Camilan

Milkyway di Sidomukti Semarang / sumber: ig @mbahoerip
Milkyway di Sidomukti via Instagram.Com/mbahoerip

Tips memotret milky way berikutnya yang tidak kalah krusial merupakan menyiapkan makanan ringan. Memotret milky way butuh waktu usang. Kadang mampu memaksa Teman Traveler begadang semalaman. Oleh karenanya sambil menunggu kamera merogoh gambar, siapkan makanan ringan supaya tidak bosan.

Milkyway di Gumuk Pasir Parangtritis / sumber: ig @arifgallery_
Milky way pada Gumuk Pasir Parangtritis via Instagram.Com/Arifgallery_

Memotret milky way memang nir mampu instan sekali jadi. Beberapa foto mungkin membutuhkan proses editing untu menghilangkan noise. Tak sporadis juga gambar yg didapatkan blur dan tidak jelas. Di sinilah pentingnya Teman Traveler buat terus berlatih & mencoba. Jangan mudah menyerah.

Bagaimana Teman Traveler, sudah siap buat mengisi feed Instagram menggunakan foto-foto kece usai membaca tips memotret milky way ini?

Related Posts

Subscribe Our Newsletter