-->

Ayam Goreng Mbah Tumbu di Gunungkidul Asli Kampung dan Dirintis Sejak 1963

Gunungkidul selama ini populer degan wisata pantainya. Pada ekspresi dominan liburan, poly wisatawan yang berdatangan buat menjelajahi berbagai pantainya. Nah, lelah jalan-jalan pada sekitaran Gunungkidul, kamu sanggup mampir ke Ayam Goreng Mbah Tumbu yang legendaris. Apa istimewanya? Yuk, simak ulasan berikut ini.

Ayam Goreng Mbah Tumbu yang Legendaris

Ayam Goreng Mbah Tumbu, via Instagram/cahjo46
Ayam Goreng Mbah Tumbu, via Instagram/cahjo46

Ayam Goreng Mbah Tumbu ini telah ada sejak tahun 1963. Awalnya, Mbah Tumbu berjualan berdasarkan pasar ke pasar, saat terdapat program pasar malam, atau hiburan masyarakat. Mbah Tumbu berdagang dengan cara dipikul.

Pernah berpindah beberapa kali, awalnya di depan toko pedagang keturunan China, di bawah pohon akbar, hingga akhirnya tahun 2007 pindah ke rumahnya. Kini telah mempunyai lokasi tetap. Meskipun tidak glamor, tetapi loka makan legendaris pada Jogja ini selalu ramai dikunjungi.

Konsisten Gunakan Ayam Kampung

Seporsi kenikmatan yang sulit ditampik, via Instagram/riyadhani
Seporsi kenikmatan yg sulit ditampik, via Instagram/riyadhani

Daging yg digunakan di sini adalah ayam kampung. Pengolahannya sempurna, sebagai akibatnya teksturnya empuk dan rasa bumbunya masuk sampai ke dalam daging. Sajian yg ditawarkan di sini adalah sajian khas masyarakat desa di sekitaran Wonosari saat demam isu tanam & ekspresi dominan panen pada sawah.

Suguhkan menu khas kampung, via Instagram/cahjo46
Suguhkan sajian spesial kampung, via Instagram/cahjo46

Satu porsinya berisi ayam kampung bacem goreng dipadu dengan lodeh tahu cabai hijau. Satu lagi yang menciptakan cita rasanya mantap dan bikin ketagihan, yakni sambalnya. Sambalnya adalah gugusan cabe rawit hijau & sedikit cabe merah, ditambah dengan bawang putih. Cita rasa masakan ndeso yg bikin ketagihan.

Citarasa mantap, via Instagram/sukmawijaya1982
Citarasa mantap, via Instagram/sukmawijaya1982

Pengolahan banyak sekali makanan di sini masih sangat tradisional, yaitu memakai arang sebagai bahan bakarnya. Rasanya makin nikmat saja. Oh iya, pemasakan sayur lodeh cabes hijau pada sini memanfaatkan indera menggunakan bahan berdasarkan tanah liat. Bisa membayangkan bagaimana kenikmatannya, bukan?

Satu Wilayah dengan Gua Kalisuci

Kuliner asli Gunungkidul, via Instagram/mbakyu.Ngicipi
Kuliner orisinil Gunungkidul, via Instagram/mbakyu.Ngicipi

Ayam Goreng Mbah Tumbu berada di Ngebrak Barat, Semanu, Semanu, Gunungkidul. Lokasinya nir jauh menurut Gua Kalisuci. Selain ayam goreng, di sini jua memberikan hidangan lainnya, seperti ayam opor & tempe bacem. Menu-sajian spesial Gunungkidul yg pantas buat dicicipi kenikmatannya.

Usung Tagline “Pas Dirasa Ringan di Harga”

Menu opornya, via Instagram/cahjo46
Menu opornya, via Instagram/cahjo46

Tempat makan Gunungkidul ini memang sahih-sahih rekomended. Suguhan yg ditawarkan begitu enak, akan tetapi harganya pas di kantong. Tak heran mereka berakibat “Pas Dirasa Ringan Diharga” sebagai slogannya. Harganya kisaran Rp20.000-an, sudah mendapatkan hidangan lengkap, yaitu ayam, sayur lodeh, dan nasi.

Gunungkidul memiliki banyak destinasi wisata yang pantas buat diadu menggunakan wilayah lainnya. Maka menurut itulah Teman Traveler, jangan lupa buat mampir ke Ayam Goreng Mbah Tumbu ini, ya.

Related Posts

Subscribe Our Newsletter